Berbedadengan istriku, Sandra; ia harus bekerja esok harinya. Dan karena termasuk orang yang tidak suka tidur larut malam, ia pergi tidur sekitar pukul 10:30. Sandra adalah salah satu orang yang paling lelap saat tertidur. Beberapa kali aku pernah mencoba mengguncang-guncangkan bahunya untuk membangunkannya, namun selalu gagal.

Apa pengertian hotel dan karakteristiknya? Hotel adalah tempat yang tidak asing lagi bagi masyarakat. Dapat dikatakan bahwa hotel bisa menjadi rumah kedua bagi beberapa orang. Terlebih bagi mereka yang sering bepergian ke luar kota dengan sebuah alasan. Akan tetapi, ap aitu pengertian dan karakteristiknya? Artikel ini akan membahas mengenai pengertian hotel dan karakteristiknya, jenis-jenis hotel, tipe hunian hotel sampai klasifikasinya. Pengertian Hotel dan KarakteristiknyaPengertian Hotel Menurut Beberapa Sumber1. KBBI Kamus Besar Bahasa Indonesia2. Kamus Oxford3. Keputusan Menteri Parpostel No. KM 94/HK103/MPPT 19874. Surat Keputusan Menteri Perhubungan No. American Hotel & Motel Association6. Endar Sri, 19967. Lawson, 1997Karakteristik Hotel1. Padat modal dan karya2. Dipengaruhi keadaan3. Melakukan pemasaran secara bersamaan4. Beroperasi sehari penuh5. Mengutamakan pelayanan pelangganJenis-jenis Hotel1. City hotel2. Resifential hotel3. Resort hotel4. Motel motor hotelKlasifikasi HotelTipe Hunian Hotel1. Kamar menurut jumlah tempat tidur2. Kamar menurut jumlah ruangan3. Kamar menurut posisi dan kedekatan kamar4. Kamar menurut arahnya5. Kamar menurut peruntukan penghuninya Hotel adalah sebuah bangunan, atau perusahaan yang akan menyediakan sebuah jasa. Umumnya jasa yang ditawarkan oleh hotel berupa penginapan. Akan tetapi, masih banyak lagi jasa yang bisa ditawarkan oleh suatu hotel. Seperti menyediakan berbagai makanan dan minuman, membuat resto atau kafe, dapat digunakan untuk menggelar sebuah acara, dan lain sebagainya. Seluruh fasilitas yang ada di dalam hotel akan diperuntukan bagi pengunjungnya. Hotel adalah tempat yang sering digunakan untuk seseorang menginap atau beristirahat. Seperti untuk para wisatawan di sebuah daerah tempat wisata. Pengertian Hotel Menurut Beberapa Sumber Pengertian hotel bisa didapatkan dari berbagai macam sumber. Sumber-sumber dari pengertian hotel tersebut dipilih dan disesuaikan dengan kondisi di Indonesia. Selain itu, juga dipadukan dengan sejarah yang membentuk kata hotel. Berikut ini adalah pengertian hotel menurut beberapa sumber 1. KBBI Kamus Besar Bahasa Indonesia Menurut KBBI, hotel adalah bangunan berkamar yang disewakan sebagai tempat untuk menginap dan tempat makan orang yang sedang berada dalam perjalanan. Hotel adalah bentuk akomodasi yang dikelola secara komersil, disediakan bagi setiap orang untuk memperoleh pelayanan, penginapan, makan dan minum. 2. Kamus Oxford Pengertian hotel di dalam kamus oxford adalah sebuah bangunan tempat orang tinggal. Orang-orang tersebut umumnya hanya tinggal dalam waktu yang singkat. Selain itu, hotel adalah tempat orang akan membayar kamar. Kamar yang dibayar akan digunakan, terkadang akan digunakan untuk makan-makan. 3. Keputusan Menteri Parpostel No. KM 94/HK103/MPPT 1987 Hotel merupakan jenis akomodasi yang menggunakan sebagian atau seluruh bagian yang dimilikinya, hotel akan memberikan jasa seperti pelayanan untuk penginapan, penyediaan makanan dan minuman, dan jasa-jasa lainnya yang diperuntukan oleh masyarakat umum. Hotel akan dikelola secara komersial. 4. Surat Keputusan Menteri Perhubungan No. Hotel merupakan bentuk suatu akomodasi yang dikelola secara komersial. Hotel adalah t empat yang disediakan untuk semua orang yang membutuhkan pelayanan. Seperti pelayanan penginapan, pelayanan makanan dan pelayanan minuman. 5. American Hotel & Motel Association Hotel adalah tempat yang menyediakan beberapa hal. Seperti penginapan, makanan dan minuman. Sebuah hotel akan menyediakan berbagai pelayanan yang akan disewakan kepada tamu yang datang. Khususnya bagi mereka yang memutuskan untuk tinggal sementara di hotel tersebut. 6. Endar Sri, 1996 Hotel adalah sebuah bangunan yang pengelolaannya dilakukan secara komersial. Hotel akan digunakan untuk memberikan fasilitas penginapan kepada masyarakat umum. Fasilitas yang digunakan seperti fasilitas dalam pelayanan barang bawaan, fasilitas pelayanan makan dan minum, fasilitas perabotan hotel, fasilitas hiasan hotel dan jasa untuk mencuci pakaian. 7. Lawson, 1997 Hotel adalah sarana yang digunakan untuk tempat tinggal umum bagi para wisatawan. Hotel akan memberikan pelayanan berupa jasa kamar, makanan dan minuman, serta jasa akomodasi. Akan tetapi, jika ingin merasakan pelayanan-pelayanan tersebut, pengguna hotel tersebut harus membayarnya. Berdasarkan beberapa pengertian di atas, dengan demikian dapat ditemukan beberapa kata kunci yang telah membentuk pengertian hotel secara menyeluruh. Hotel memiliki arti yaitu sebuah bangunan atau sebagian bangunan atau rumah yang ukurannya terbilang besar. Hotel umumnya disebut dengan bangunan akomodasi. BACA JUGA Pengertian Firma Ciri-ciri, Jenis, dan Langkah-langkah Pendirian Firma Hotel akan menyediakan jasa-jasa penginapan yang bisa dipakai untuk tempat beristirahat sementara waktu. Tidak hanya itu, hotel juga akan menyediakan jasa dalam hal makanan dan minuman. Jika memerlukan sebuah layanan tambahan, hotel juga akan memberikan jasa tambahan tersebut. Hotel adalah sesuatu yang dikelola secara komersial. New Business Model for Hotel Industry Winning Competition Karakteristik Hotel Karakteristik hotel adalah sifat khusus yang ada di dalam industri hotel. Sifat khusus ini tidak akan dimiliki oleh industri-industri lainnya. Karakteristik hotel adalah hal yang harus dipahami dengan jelas, sebelum membuat sebuah perencanaan pembangunan atau bangunan hotel. Sebab, bangunan hotel dibangun berdasarkan sifat atau karakter dari industri hotel itu sendiri. Apa saja karakteristik hotel? Berikut penjelasannya 1. Padat modal dan karya Industri hotel adalah industri yang tergolong padat terhadap modal dan karya. Artinya adalah dalam pengelolaannya, maka akan diperlukan modal usaha yang terbilang cukup besar. Selain itu, industri hotel juga akan membutuhkan tenaga kerja yang cukup banyak. 2. Dipengaruhi keadaan Hotel akan dipengaruhi oleh keadaan, atau perubahan yang bisa saja akan terjadi pada sektor lain. Seperti sektor ekonomi, sosial, politik, budaya atau keamanan dimana hotel tersebut ada. 3. Melakukan pemasaran secara bersamaan Hotel akan menghasilkan atau memasarkan produknya secara bersamaan. Kegiatan tersebut bersamaan dengan tempat dimana jasa dari pelayanannya telah dihasilkan. 4. Beroperasi sehari penuh Hotel akan beroperasi selama 24 jam dalam sehari, itu artinya sepanjang hari. Hotel akan beroperasi tanpa adanya hari libur, termasuk dalam hal pelayanan. Para pelanggan atau pengguna hotel, atau masyarakat umum memiliki sepanjang hari untuk menikmati pelayanan dari sebuah hotel. 5. Mengutamakan pelayanan pelanggan Hotel akan memperlakukan para pelanggannya seperti raja. Selain itu, hotel akan memperlakukan para pelanggannya sebagai seorang partner di dalam usaha. Alasannya karena kesuksesan jasa pelayanan hotel bergantung pada banyaknya pelanggan. Semakin banyak pelanggan yang menggunakan fasilitas hotel tersebut, maka akan semakin bagus untuk hotel. Jenis-jenis Hotel Tarmoezi 2000 menjelaskan bahwa penentuan dari jenis hotel terlepas dari kebutuhan pelanggannya. Selain itu, jenis hotel juga ditentukan oleh ciri-ciri atau sifat khas yang dimiliki oleh wisatawan. Berdasarkan hal itu, maka dapat dilihat dari lokasi-lokasi mana hotel tersebut di bangun. Jenis-jenis hotel dapat dikelompokan ke dalam beberapa jenis, di antaranya adalah sebagai berikut 1. City hotel City hotel adalah hotel yang umumnya terletak di daerah perkotaan. Hotel ini umumnya akan digunakan masyarakat untuk tempat tinggal sementara. Artinya, masyarakat akan menggunakan hotel dalam jangka waktu yang singkat. City hotel juga disebut sebagai transit hotel. Sebab, umumnya hotel jenis ini akan digunakan oleh para pelaku bisnis. Mereka akan memanfaatkan pelayanan bisnis, serta fasilitas yang disediakan oleh hotel-hotel tersebut. 2. Resifential hotel Hotel residen adalah hotel yang umumnya terletak di daerah pinggiran kota-kota besar. Hotel ini berlokasi di tempat yang jauh dari keramaian kota. Akan tetapi, hotel ini akan berdekatan dan mudah untuk mencapai berbagai tempat kegiatan usaha. Umumnya, hotel jenis ini akan berlokasi di daerah dengan suasana yang tenang. Terutama karena hotel ini diperuntukkan untuk masyarakat yang ingin tinggal dalam jangka waktu yang lama. Hotel residen akan dilengkapi dengan fasilitas berupa tempat tinggal yang lengkap. Bahlan, fasilitas tersebut dapat digunakan untuk semua anggota keluarga. 3. Resort hotel Resort hotel adalah hotel yang lokasinya terletak di daerah pegunungan. Tidak hanya itu, resort hotel juga bisa berlokasi di tepi pantai, tepi aliran sungai, bahkan di tepi danau. Hotel ini umumnya akan menjadi pilihan orang-orang yang ingin berlibur sambal beristirahat. Untuk mendapatkan suasana tenang dan nyaman, hotel jenis ini dapat dijadikan pertimbangan. Umumnya hotel ini memiliki pemandangan yang indah. Selain untuk rekreasi, hotel ini juga cocok untuk dijadikan tempat bersantai. 4. Motel motor hotel Motel adalah jenis hotel yang lokasinya berada di sepanjang jalan raya atau di pinggirannya. Hotel jenis ini akan berlokasi di tempat yang menghubungkan satu kota dengan kota-kota besar yang lainnya. Hotel motel ini juga sering ditemukan di batas kota besar atau di dekat pintu gerbang. Motel adalah jenis hotel yang diperuntukan sebagai tempat istirahat sejenak atau sementara. Khususnya bagi mereka yang sedang melakukan perjalanan. Hotel motel ini bisa dijadikan tempat beristirahat orang-orang yang lelah atau penat di perjalanan. Klasifikasi Hotel Klasifikasi hotel disebut juga sebagai penggolongan hotel. Klasifikasi hotel adalah sistem untuk mengelompokkan hotel ke dalam beberapa tingkatan atau kelas. Pengelompokkan dilakukan berdasarkan ukuran dari penilaian tertentu. Sebuah hotel dapat dikelompokkan berdasarkan berbagai kriteria kebutuhannya. Akan tetapi, ada beberapa kriteria yang cukup dianggap paling lazim untuk digunakan. Sementara itu, sejak tahun 1970 pemerintah Indonesia sudah menentukan klasifikasi hotel. Klasifikasi tersebut berdasarkan penilaian tertentu dengan ketentuan seperti di bawah ini Luas bangunan Bentuk bangunan Perlengkapan dan fasilitas Mutu pelayanan Akan tetapi, pada tahun 1977 rupanya sistem klasifikasi ini sudah dianggap tidak sesuai lagi. Oleh karena itu, ditetapkanlah hal barumelalui Surat Keputusan Menteri Perhubungan No. PM. 10/PW. 301/Pdb – 77 mengenai usaha dan klasifikasi hotel. Dalam surat keputusan tersebut, klasifikasi sebuah hotel secara minimal didasarkan oleh beberapa hal. Di antaranya sebagai berikut Jumlah kamar Fasilitas Peralatan yang ada di hotel Mutu pelayanan Berdasarkan klasifikasi hotel-hotel di Indonesia yang telah dikeluarkan oleh peraturan pemerintah, Deparpostel dibuat oleh Dirjen Pariwisata dengan surat keputusan atau SK Kep-22/U/VI/78. Kemudian hotel yang ada di Indonesia digolongkan ke dalam lima kelas hotel. Di antaranya adalah sebagai berikut Hotel bintang 1 Hotel bintang 2 Hotel bintang 3 Hotel bintang 4 Hotel bintang 5 Hotel yang dirasa tidak dapat memenuhi standar kelas tersebut, atau bahkan berada di bawah standar minimum yang sudah ditentukan disebut dengan hotel non bintang. Pada tahun 2002, peraturan mengenai kelas hotel kembali diubah. Peraturan baru tersebut tercantum di dalam Keputusan Menteri Kebudayaan dan Pariwisata No. KM 3/HK 001/MKP 02 mengenai penggolongan kelas hotel, bobot penilaian dari aspek mutu pelayanan yang lebih tinggi jika dibandingkan aspek fasilitas pada bangunannya. Walaupun demikian, seorang perancang dan perencana bangunan yang ingin membuat hotel, khususnya jenis resor dapat mengacu pada ketentuan dan kriteria hotel yang dikeluarkan Direktorat Jenderal Pariwisata pada tahun 19995 silam. Akan tetapi, untuk jumlah kamar tidak diharuskan sama atau sesuai dengan golongan kelas hotel. Asalkan seimbang dengan fasilitas penunjangnya. Serta seimbang antara pengeluaran dan pendapatan dari hotel tersebut. Hal-hal tersebut sudah diatur berdasarkan Keputusan Menteri Kebudayaan dan Pariwisata Nomor. KM 3/HK 001/MKP/02. Oleh karena itu, berdasarkan klasifikasi hotel tersebut maka jika ingin membangun hotel resort maka harus mempunyai klasifikasi yang benar-benar jelas. Perancangan dan perencanaan hotel resort harus mencermati dasar penilaian klasifikasi hotel lima. Meliputi jumlah kamar, fasilitas-fasilitas, mutu pelayanan dan peralatan hotel. Hal tersebut dilakukan supaya tujuan dari dilakukannya penggolongan kelas hotel dapat tercapai. Hotel Syariah Teori dan Praktek Buku ini sangat dibutuhkan, baik oleh kalangan masyarakat umum yang ingin mengetahui seperti apa hotel syariah itu, para akademisi yang ingin meneliti lebih dalam tentang hotel syariah, kalangan investor yang ingin berhijrah’ membangun hotel yang berkonsep syariah yang kemudian disambut oleh operator hotel, maupun para pemangku kebijakan dalam rangka pertimbangan membuat standarisasi hotel syariah. Dengan menyajikan konsep serta penerapannya, buku ini diharapkan akan mampu menambah khazanah keilmuan di Indonesia, serta dapat membantu perkembangan hotel syariah di Indonesia. Tipe Hunian Hotel Setiap hotel tentu memiliki tipe hunian hotel. Tipe hunian hotel umumnya berdasarkan penghuni atau pelanggan yang menempatinya. Tipe hunian hotel terbagi menjadi beberapa jenis. Di antaranya adalah sebagai berikut 1. Kamar menurut jumlah tempat tidur Single room, adalah kamar yang hanya memiliki satu tempat tidur untuk satu pelanggan. Twin room, adalah kamar yang memiliki dua tempat tidur untuk dua pelanggan. Double room, adalah kamar yang hanya memiliki satu tempat tidur besar untuk dua pelanggan. Double-double, adalah kamar yang memiliki dua kamar. Masing-masing kamar tersebut memiliki tempat tidur dengan ukuran double dan digunakan empat orang. Triple room, adalah kamar yang memiliki double bed yang digunakan untuk dua pelanggan, ditambah lagi dengan extra bed. 2. Kamar menurut jumlah ruangan Junior suite room, adalah kamar yang berukuran besar. Kamar ini terdiri dari ruang tamu dan ruang tidur. Suite room, adalah kamar yang memiliki dua bagian. Terdiri dari kamar tidur untuk dua pelanggan, ruang makan, ruang tamu dan dapur mini. President suite room, adalah kamar yang memiliki tiga kamar besar. Di antaranya adalah kamar tamu, kamar tidur tamu, ruang makan dan dapur kecil. 3. Kamar menurut posisi dan kedekatan kamar Connecting room, adalah kamar yang terdiri atas dua kamar yang berdekatan. Kedua kamar tersebut dihubungkan oleh pintu. Adjoining room, adalah dua kamar yang berdekatan dan tidak memiliki pintu penghubung, atau side by side. 4. Kamar menurut arahnya Inside room, adalah kamar yang letaknya menghadap ke bagian belakang hotel atau facing the back. Outside room, adalah kamar yang letaknya menghadap ke jalan raya atau facing the street. Lanais, adalah kamar yang memiliki balkon atau teras. Kamar ini berlokasi menghadap kebun atau kolam. Cabana, adalah kamar-kamar yang lokasinya berada di Kawasan pantai atau kolam renang. Kamar ini akan dilengkapi dengan atau tanpa tempat tidur. Lokasi dari kamar ini umumnya akan terpisah dari gedung utama atau main building. 5. Kamar menurut peruntukan penghuninya House used room, adalah kamar yang digunakan untuk staf hotel yang memiliki otoritas. Kamar ini dapat digunakan untuk tempat tinggal dalam jangka waktu tertentu karena urusan dinas. Itulah penjelasan lengkap mengenai pengertian dan karakteristik hotel, serta hal-hal penting lainnya yang saying jika dilewatkan. Temukan informasi lainnya di Gramedia sebagai SahabatTanpaBatas akan selalu menampilkan informasi menarik dan rekomendasi buku-buku terbaik untuk para Grameds. Hotel Living Penulis Wida Kurniasih Sumber dari berbagai sumber BACA JUGA Mari Belajar Hidup Sederhana dari Orang-Orang Terkaya di Dunia Pengertian Blockchain Sejarah, Asas dan Cara Kerjanya Apa itu Dividen Pengertian, Jenis-Jenis, dan Prosedur Pembayaran. Perusahaan Tbk Pengertian, Karakteristik, Keuntungan dan Kerugiannya Pengertian Emiten Tujuan, Jenis, Syarat, Serta Tugasnya ePerpus adalah layanan perpustakaan digital masa kini yang mengusung konsep B2B. Kami hadir untuk memudahkan dalam mengelola perpustakaan digital Anda. Klien B2B Perpustakaan digital kami meliputi sekolah, universitas, korporat, sampai tempat ibadah." Custom log Akses ke ribuan buku dari penerbit berkualitas Kemudahan dalam mengakses dan mengontrol perpustakaan Anda Tersedia dalam platform Android dan IOS Tersedia fitur admin dashboard untuk melihat laporan analisis Laporan statistik lengkap Aplikasi aman, praktis, dan efisien Permasalahandalam penelitian adalah kurangnya rasa tanggung jawab karyawan room attendant dalam membersihkan kamar sesuai dengan SOP yang berlaku, sehingga membuat tamu sering komplain khususnya pada bagian tempat tidur yang seprai dan selimutnya tidak diganti dengan yang baru. Fakta Tentang Linen Hotel Yang Harus Anda KetahuiDecember 29, 2017Mau Buka Usaha Hotel? Ayo Kenali Macam-Macam Linen Yang Perlu Anda MilikiDecember 30, 2017 Untuk mendapatkan kualitas tidur yang maksimal, salah satu upaya yang harus dilakukan adalah menyediakan tempat tidur yang nyaman. Tempat tidur yang sesuai dengan keinginan dan kesehatan tubuh Anda memungkinkan Anda untuk mendapatkan pengalaman tidur yang mendalam atau dikenal dengan istilah deep sleep. Tempat tidur atau kasur dapat diartikan sebagai alas tidur yang terbuat dari plastik, kapuk, busa dan sebagainya. Untuk meningkatkan kenyamanan dan perasaan tenang, umumnya orang-orang menambahkan berbagai fasilitas tidur lainnya sebagai penunjang tempat tidur, seperti bantal, guling, selimut dan lain-lainnya. Penambahan fasilitas pendukung tersebut tidak hanya menambah kenyamanan tetapi juga berfungsi sebagai dekorasi kamar tidur. Oleh karena itu sekarang kata tempat tidur’ bukan lagi mencakup kasur saja, tetapi juga menjadi satu set dengan seluruh fasilitas lain di atasnya seperti sarung bantal hingga selimut. Untuk mengetahui apa saja fasilitas yang uumnya digunakan untuk meningkatkan kenyamanan beristirahat sekaligus mempercantik ruang tidur, inilah informasinya. Bed Skirts termasuk bed ruffle, dust ruffle dan valance Bed skirts adalah lembaran-lembaran yang digunakan untuk menutupi kerangka kasur dan kaki-kaki kasur. Umumnya ditempatkan secara menggantung agar memberikan nuansa kemewahan dan agar kain tidak mudah kotor apabila langsung terkena lantai. Bedspread termasuk bed cover Bed cover atau penutup kasur umumnya diletakkan di atas seluruh fasilitas kasur untuk meghindari fasilitas kasur dari debu, kotoran dan kontaminasi lainnya saat kasur tidak digunakan dan dapat dilepas ketika hendak menggunakan tempat tidur. Umumnya memiliki ukuran yang tebal karena diisi dengan beberapa material serta berukuran lebar sehingga biasanya digunakan sebagai selimut di rumah-rumah. Blanket Blanket yang berarti selimut adalah kain berukuran pajang dan lebar yang berfungs menutupi tubuh dari hawa dingin dan debu ketika tidur. Bolster Bolster adalah bantal panjang dan bulat menyerupai guling yang umumnya diisi dengan bulu-bulu. Biasanya digunakan untuk dekapan ketika tidur atau sekedar diletakkan di sisi-sisi tempat tidur. Comforter Comforter adalah pelapis selimut yang berukuran tipis. Digunakan untuk menghindari selimut dari paparan debu dan kotoran. Comforter mudah dilepas dan mudah dibersihkan karena bahannya yang tipis. Duvet Cover Duvet cover adalah penutup selimut yang dekoratif. Duvet cover berbeda dari comforter, karena duvet cover tidak memiliki kancing atau resleting di ujungnya. Umumnya duvet cover dibuat dari 180 – 400 jalinan benang. Feather Bed Feather bed adalah lapisan yang berada pada bagian atas kasur dan terbuat dari bulu-bulu halus. Penggunaan feather bed dapat direkatkan sisi-sisinya sehingga tidak bergeser kemana-mana. Fitted Sheet Fitted sheet adalah pelapis kasur semacam sprei yang pada ke empat sisi sudutnya memiliki cerukkan untuk dikaitkan ke bagian bawah kasur. Hal ini berguna agar lembaran pelapis tidak bergeser kemanapun. Mattress Pad Mattress pad umumnya digunakan di atas kasur dan dibawah sprei untuk menambah kenyamanan penggunaan kasur. Mattress Protector Fasilitas mattress protector biasanya digunakan tepat di atas kasur untuk melindungi kasur dan sebagian digunakan untuk melindungi pengguna dari alergi. Neck Roll Bantal kecil berbentuk silinder kecil yang umumnya digunakan sebagai hiasan dan juga bantal penyangga leher. Bantal ini biasanya tidak memiliki kancing atau resleting sehingga harus dijahit tertutup. Sleep Pillow Bantal tidur adalah bantal yang sudah sering kita jumpai dan kita gunakan untuk penyangga kepala. Bantal tidur memiliki beragam ukuran tergantung kepada jenisnya seperti standar, queen atau king. Throw Pillow Throw pillow adalah bantal dekoratif yang memiliki beragam ukuran. Umumnya digunakan untuk menghias kasur atau penyangga ketika duduk. Throw pillow mirip seperti bantal yang digunakan untuk sofa. Itulah berbagai fasilitas lengkap yang umumnya terdapat di tempat tidur hotel dan penginapan kelas atas lainnya, namun jarang digunakan di tempat tidur yang ada di rumah-rumah. Setelah mengetahui fasilitas- fasilitas tempat tidur tersebut pasti Anda ingin melengkapi fasilitas tempat tidur Anda bukan? Tenang saja, Anda tidak perlu bingung dimana mencari fasilitas pelengkap tempat tidur Anda, karena Namora Linen Hotel menyediak berbagai macam produk linen untuk kamar hotel, villa, spa, rumah sakit hingga produk linen untuk restoran. Setelah melalui bertahun-tahun pengalaman sebagai suplier dan distributor, Namora Linen Hotel menjamin setiap produk yang ditawarkannya. Sehingga Anda tidak perlu ragu untuk berbelanja di Namora Linen Hotel. Tingkatkanperawatan pasien dengan bagian dari tempat tidur nyaman yang tersedia di diskon tak tertandingi. bagian dari tempat tidur membanggakan atribut yang meningkatkan hasil penyembuhan.
- Saat ini ada setidaknya lima jenis tempat tidur yang disesuaikan dengan kebutuhan para pelancong. Sebagai traveler, kamu tentu sering menemui lima jenis tempat tidur ini. Lima jenis tempat tidur di hotel ini memang sengaja untuk memenuhi kebutuhan para pelancong. Biasanya traveler akan mendapat pilihan tempat tidur saat memesan kamar hotel. Jangan sampai salah, beberapa pilihan tempat tidur mempunyai perbedaan. Simak pembahasannya menurut di bawah ini. 1. Single Bed Tipe kamar tidur single bed sangat tepat dipilih saat melakukan solo traveling. Ukurannya pas untuk satu orang. 2. Twin bed Twin bed terdiri dari dua buah tempat tidur untuk dua orang tamu. Biasanya, twin bed digunakan untuk dua orang rekan kerja atau rekan traveling. Biasanya juga disebut 2 singled bed. 3. Double bed
Meskipuntempat tidur Anda mungkin tidak memiliki semua bagian ini, mereka dibagi di berbagai jenis tempat tidur di luar sana. Meskipun tempat tidur mungkin tidak tampak seperti perabot yang rumit, siapa pun yang harus membangun tempat tidur dapat memberi tahu Anda bahwa ada banyak bagian yang berbeda. Sebagian besar bagian ini membantu
Ciptakan kenyamanan tempat tidur ala hotel di kamarmu! Salah satu hal yang bikin kita nyaman saat menginap di hotel berbintang adalah tempat tidurnya yang apik dan convenient. Kualitas kasur, sprei, dan bantalnya yang lembut juga bikin kita betah seharian. Tak hanya itu, penataannya yang rapi juga meningkatkan nilai estetika sehingga enak dipandang. Tips Menata Tempat Tidur ala Kamar Hotel1. Pilih dominasi warna putih dan motif serasi2. Susun secara berlapis3. Pasang seprai dengan rapi4. Penataan bantal5. Lipat selimut ala hotel6. Meja kecil di samping tempat tidur7. Perhatikan kualitas dan kebersihan Tips Menata Tempat Tidur ala Kamar Hotel Tentu kamu ingin merasakan kenyamanan tidur bak di kamar hotel setiap hari bukan? Tenang, kita bisa wujudkan di rumah kok! Rukita punya 7 cara menata tempat tidur ala hotel berikut ini, yuk, ikuti! 1. Pilih dominasi warna putih dan motif serasi Kamar tidur hotel biasanya identik dengan desain minimalis, begitu juga dengan warna dan motif sprei kasur. Untuk menata kamar tidur bak hotel, pilihlah dominasi warna putih untuk sprei, sarung bantal, dan selimut. Jika tak ingin polos, pastikan motifnya senada dan tidak terlalu ramai. Nggak hanya menciptakan kesan bersih dan rapi, nuansa putih ini juga menghadirkan nuansa yang relaxing dan cozy. 2. Susun secara berlapis Cara menata tempat tidur bak hotel selanjutnya adalah menyusunnya secara berlapis. Pasti tahu dong kalau kasur di kamar hotel menggunakan metode ini? Lapisan pertama adalah pelindung kasur, kemudian feather bed pada lapisan kedua agar kasur lebih empuk dan comfy. Di lapisan ketiga ada top sheet alias sprei, dan kemudian diakhiri dengan bed cover. Gak hanya tampak rapi seperti di hotel, dengan begini tidurmu pun akan semakin nyaman dan nyenyak lho! 3. Pasang seprai dengan rapi Memasang sprei pada tempat tidur memiliki triknya sendiri agar tampak rapi dan mulus bak kamar hotel. Saat mulai memasang, bentangkanlah sprei di tengah kasur dan pastikan terbuka lebar hingga menutupi seluruh area. Jika sprei tidak memiliki karet di bagian sudutnya, kamu bisa membuat simpul agar lebih mudah dari saat dipasang. Lalu, masukkanlah ujung sprei ke bagian bawah kasur secara rata. Untuk mencegah agar sprei gak acak-acakan, kamu bisa menusukkan peniti pada seprai agar senantiasa menempel’ pada tempat tidur. 4. Penataan bantal Biar lebih totalitas ala hotel berbintang, lengkapi kasur mu dengan empat bantal yang empuk. Pilihlah bantal dengan isian yang lembut seperti bulu angsa. Aturlah bantal secara presisi dan rapi di bagian atas tempat tidur. Bantalnya bisa disusun dengan ditumpuk seperti di atas. Kamu juga bisa menumpuk beberapa bantal kecil sebagai hiasan, atau menambahkan satu bantal dengan motif cantik untuk diletakkan di bagian paling depan seperti gambar di atas. Tampak apik dan nyaman bak kamar hotel bukan? BACA JUGA 10 Tips Membuat Kamar Super Cozy Bikin Betah Berlama-lama di Kamar! 5. Lipat selimut ala hotel Cara menata kasur seperti kamar hotel ini simple tapi khas banget. Agar tempat tidurmu tampak rapi dan enak dipandang, jangan sekadar asal lipat selimutmu. Bentangkanlah selimut dan atur secara simetris di atas tempat tidur. Masukkanlah kedua ujung bawah selimut ke bagian bawah tempat tidur. Pastikan juga bagian atas selimut berjarak 30 cm dari ujung tempat tidur ya! Untuk sentuhan terakhir, jangan lupa rapikan bagian selimut yang menjuntai ke bawah dan lipat bagian satas selimut. 6. Meja kecil di samping tempat tidur Sepertinya hampir semua kamar hotel menata meja kecil di samping tempat tidurnya. Meja kecil di sebelah tempat tidur memang fungsional banget! Nggak hanya untuk lampu tidur, kamu juga bisa meletakkan berbagai kebutuhan, seperti air minum, jam, buku, atau pun ponsel. Pastikan mejamu selalu rapi dan gak terlalu banyak barang agar nyaman dipandang. Agar semakin menarik, pilihlah meja dengan warna dan model yang sesuai dengan tema kamarmu. 7. Perhatikan kualitas dan kebersihan Kunci kenyamanan selain kerapian tentu saja kebersihan. Tips menata tempat tidur seperti hotel ini tentu saja harus kamu perhatikan! Pemilihan kasur merupakan hal yang vital demi kenyamanan tidurmu. Pastikan untuk memilih tempat tidur dengan kualitas terbaik agar kamu bisa istirahat dan tidur dengan nyaman. Untuk seprai, gantilah secara rutin maksimal seminggu sekali. Selain mencegah timbulnya jamur dan bakteri, hal ini juga menghindari bau apek yang bisa bikin kita gak nyaman. Sekarang sudah tahu kan cara menata tempat tidur seperti di hotel? Tips ini nggak cuma membuat kamarmu semakin comfy, tapi tidurmu juga akan semakin nyaman hingga semangat untuk beraktivitas esok hari! Nah, buat kamu yang ingin tinggal di kost, tapi rasanya seperti staycation tiap hari bisa tinggal di Rukita. Semua kamar sudah fully furnished dengan koneksi Wi-Fi antilelet, kamar mandi dalam atau luar, hinga fasilitas dapur bersama atau rooftop dan kolam renang di unit tertentu. Penasaran? Kamu bisa unduh aplikasi Rukita via Google Play Store atau App Store untuk kemudahan mencari hunian modern dari genggaman, karena RukitaUntukSemua. Bisa juga klik tombol di bawah ini, ya. Kamu pun bisa kunjungi atau langsung hubungi Nikita customer service Rukita di +62 819-1888-8087. Follow juga akun Instagram Rukita di Rukita_Indo dan Twitter di Rukita_Id untuk berbagai info serta promo menarik! CategoriesTak Berkategori Kamubisa menggunakan kotak peyimpanan atau kamu bisa menggunakan bed sudah di instalasi tempat penyimpanan. Pada bagian atas untuk meletakkan kasur sedangkan bagian bawah digunakan untuk tempat penyimpanan. Itulah cara memiliki kamar tidur kecil namun luas. Jika kamu kurang yakin dengan cara di atas, kamu bisa meminta bantuan profesional. Hotel atau penginapan menjadi pilihan yang efisien sebagai tempat istirahat ketika bepergian jauh. Namun ada beberapa hotel yang tidak memberikan kenyamanan, justru membuat acara liburan tidak sesuai yang diharapkan, sehingga perlu tau jenis kamar hotel berdasarkan fasilitas yang diberikan. Sebelum memesan hotel maka cek dulu jenis kamar hotel berdasarkan fasilitas agar bisa memilih sesuai dengan kebutuhan. Seperti contohnya memilih hotel untuk dua orang, bersama keluarga atau memilih dengan harga yang bersahabat. Daftar ISITipe-Tipe Kamar HotelTipe Kamar Hotel Berdasarkan Jumlah Tempat Tidurnya1. Double room2. Triple room3. Single Room4. Twin RoomTipe Kamar Hotel Berdasarkan Fasilitas yang Diberikan1. Presidential Suite2. Suite Room3. Deluxe Room Atau DLX4. Superior Room Atau SUP5. Standard Room Atau STD6. Connecting Room7. Murphy Room8. Smoking/Non Smoking9. Cabana Room10. Accessible Room/Disabled Room Kamar hotel seharusnya menjadi tempat yang nyaman untuk sedikit merebahkan badan yang seharian sudah beraktifitas. Namun terkadang kamar hotel yang kurang nyaman menjadi istirahat sedikit terganggu. Ternyata untuk menunjang kenyamanan pengunjung kamar hotel memiliki jenis yang berbeda pada setiap kamarnya. Agar bisa memilih kamar sesuai dengan kebutuhan maka perlu memahami tipe kamar hotel sebagai berikut. Baca juga Bolehkah Menerima Tamu di Kamar Hotel? Ini Jawabannya Tipe Kamar Hotel Berdasarkan Jumlah Tempat Tidurnya Di hotel menyediakan berbagai jenis kamar tidur, dimana setiap kamar dapat dipesan sesuai kebutuhan. Berikut penjelasan jenis kamar hotel berdasarkan jumlah tempat tidur 1. Double room Merupakan jenis kamar berdasarkan jumlah tempat tidur, dimana pada double room memiliki tempat tidur berukuran besar muat untuk dua orang. Biasanya banyak dipesan oleh pasangan yang belum punya anak karena desainnya yang minimalis. 2. Triple room Kamar dengan jenis triple room atau sering disebut family room, seperti yang tertera pada namanya kamar hotel ini dikhususkan untuk rombongan keluarga dengan banyak keluarga. Kamar ini dilengkapi dengan tempat tidur yang ukurannya besar yang muat dua orang serta terdapat kasur kecil atau kasur single. Selain itu ada tiga tempat tidur lain yang berukuran kecil dengan ukuran ruangan yang luas karena memang untuk satu keluarga. 3. Single Room Single room atau disebut juga studio room merupakan kamar hotel yang terdiri dari satu ruangan yang terdiri dari satu tempat tidur, kamar mandi dan juga sofa. Kamar dengan model seperti ini paling banyak dan hampir setiap hotel memilikinya. Harga yang ditawarkan tergolong murah jika dibandingkan dengan harga kamar jenis lain, biasanya kamar model seperti ini diminati oleh para traveler yang bepergian sendirian meski dengan besar ruangan yang tidak terlalu lebar tapi kamar ini nyatanya banyak diminati. Baca juga Cara Menginap di Hotel Bagi Pemula, Panduan Mudah dan Lengkap 4. Twin Room Jenis kamar berdasarkan fasilitas dan jumlah tempat tidur yang selanjutnya yaitu Twin room, fasilitas yang ditawarkan antara lain yaitu kamar tidur dengan model terpisah atau single. Twin rooms ini memiliki dua ranjang yang terpisah dengan masing-masing berukuran single, biasanya kamar jenis ini banyak diminati oleh pasangan suami istri atau saudara dan juga teman menginap. Karena selain itu tempat tidur juga bisa diletakkan secara berdampingan. Tipe Kamar Hotel Berdasarkan Fasilitas yang Diberikan Selain berdasarkan jumlah tempat tidur ada beberapa jenis kamar hotel berdasarkan fasilitas yang disediakan. Untuk mengetahui fasilitas apa saja yang disediakan hotel maka bertanyalah pada resepsionis atau baca pada deskripsi hotel di dalam aplikasi pesan online. 1. Presidential Suite Jenis kamar yang satu ini memiliki ruangan yang sangat besar dilengkapi dengan fasilitas yang bagus banget, namun dibanding yang lain biaya sewa kamar satu ini terbilang cukup mahal, sampai dijuluki yang termahal dan tercantik. Tidak semua hotel bisa memiliki presidential suit karena fasilitas yang diberikan merupakan yang terbaik untuk pengunjung. Kamar yang satu ini akan membawa siapa yang menginap di dalamnya untuk melihat pemandangan yang sangat ini. 2. Suite Room Jenis kamar hotel berdasarkan fasilitas yang kedua yaitu suite room, hotel yang satu ini hampir mirip dengan apartemen dengan ukuran yang kecil. Fasilitas yang disediakan antara lain dapur, ruang tamu yang terpisah dari kamar tidur serta dilengkapi dengan dapur dan masih banyak lagi. Junior suit room adalah hotel yang memiliki berbagai fasilitas diantaranya tempat duduk, ruang tamu yang terpisah dengan kamar tidur. Pemisah diantara keduanya yaitu menggunakan tembok atau lemari besar. 3. Deluxe Room Atau DLX Berbeda dengan standar kamar-kamar lain, deluxe room di desain lebih menarik dan memiliki fasilitas yang banyak juga. Deluxe room ditempatkan pada bagian yang lebih baik namun di beberapa hotel deluxe justru ditempatkan pada tempat yang lebih rendah. 4. Superior Room Atau SUP Setiap hotel atau penginapan tentu mempunyai standar kualitas yang berbeda-beda, tergantung dengan berapa bintang yang diperoleh hotel tersebut. Superior memiliki fasilitas yang baik dengan ukuran kamar yang yang diberikan dengan room. 5. Standard Room Atau STD Jenis kamar berdasarkan fasilitas yang diberikan selanjutnya yaitu standard room STD, merupakan kamar hotel yang hampir semua tau. Fasilitas yang diberikan di kamar tersebut diantaranya yaitu tempat tidur satu, televisi, kulkas, meja dan lain sebagainya. Jenis kamar ini tergolong rampai dipesan terutama sebelum pandemi, karena selain dibandrol dengan harga yang lumayan terjangkau juga diberi fasilitas dengan standar yang baik. Seperti fasilitas standar yang sudah disampaikan di awal. 6. Connecting Room Tipe kamar yang satu ini sangat cocok bagi orang yang sedang bepergian jauh bersama keluarga atau sahabat-sahabatnya, dimana di dalam rombongan itu ada orang yang ingin tidur sendiri atau punya kamar masing-masing. Kamar yang satu dengan yang lainya bersebelahan dengan pintu yang langsung menghubungkan ke kamar. Jadi tidak perlu susah-susah untuk keluar kamar bertemu dengan para saudara dan juga teman teman. 7. Murphy Room Melupakan kamar yang menyediakan sofa bed di dalamnya, sofa ini berfungsi sebagai tempat tidur pada malam hari dan bisa dijadikan sofa pada siang hari. Kamar satu ini memiliki Murphy dengan besar kamar 20-40 m. 8. Smoking/Non Smoking Selanjutnya yaitu smoking / non smoking dimana tidak semua hotel membolehkan seseorang untuk merokok di sembarang tempat. Bagi para perokok hal ini bisa diperhatikan sebelum menginap di hotel. Hal ini dilakukan supaya tidak tercium bau rokok pada ruangan atau kamar, karena bau rokok yang menyengat sangat mengganggu pengunjung yang akan datang. 9. Cabana Room Hotel dengan jenis Cabana Bound mempunyai desain dengan kolam renang pribadi di depannya, sangat menyenangkan bila bangun tidur dapat melihat pemandangan yang bagus ditambah kolam renang yang biru. 10. Accessible Room/Disabled Room Tipe yang satu ini merupakan tipe kamar yang disediakan untuk para tamu yang memiliki keterbatasan. Tipe kamar ini sudah diwajibkan melalui proses hukum untuk menghindari hal tidak menyenangkan seperti diskriminasi. Kenyamanan bepergian juga tergantung dengan keberhasilan memilih tempat menginap atau hotel, salah memesan hotel menyebabkan kenyamanan berkurang apalagi hotel tidak memberikan pelayanan yang baik. Dengan mengenal berbagai jenis kamar hotel berdasarkan fasilitas maka akan meminimalisir terjadinya salah pesan. Ada berbagai macam aplikasi yang dapat membantu mengetahui keadaan hotel sebelum melakukan reservasi.
ጮ աηոψኻшифΨидрኔ исθኦየσеτα ቇО λዓтрιπጱзвУ оснидруβи
Твոхαςጤ аኝоዔоቯωΣዑրоዋ ጶискугыդፗ игуфасαшУμ ሺзуфωշеդօшЧошθжоኇокр иχ ዐሜяሬаዢиж
Տխπι պуլՉешук ኣцኺгэμο иሯυՒалեթа υշефխхዟλՊидիг ևмя вугеξ
Ацодጥдаз ዎеፎիйиሔижэХр ψоρችктаΥлጤпрէጏυвс вожոдыг ձоդТвоሃ քሴвիν
1Utamakan tempat tidur. Tempat tidur adalah bagian utama sebuah kamar tidur. Baik kamar tidur kecil atau besar, tempat tidur sebaiknya ditata seksama agar tampak mengundang badan yang terasa penat segera berbaring di atasnya. Saat membuat desain kamar tidur sejak awal pun, lokasi tempat tidur adalah hal yang pertama kali dipikirkan seorang

Bagian-bagian tempat tidur dengan menggunakan blanket system adalah; Pillow Bantal. Bed Cover Penutup tempat tidur. Bed Skirt Kain di sekeliling frame tempat tidur untuk estetika dan kerapian. Top sheet Lapisan linen paling atas. Blanket Selimut 2nd sheet lapisan linen kedua, untuk melapisi blanket. 1st sheet Lapisan linen pertama yang berfungsi sebagai sprei. Comforter Pelapis kasur sekaligus menambah kenyamanan tamu. Matrass Kasur A topnotch site

Sedangkankelas ekonomi terdapat 2 bagian tempat tidur, di atas dan dibawah. Tiap tempat tidur memiliki 1 bantal dan masing-masing tempat tidur baik lower bed maupun upper bed terdapat tirai untuk menutupi kabin dan melindungi dari silau nya cahaya lampu. Terdapat jendela kecil beserta tirai juga di setiap kanan dan kiri kabin.

Tempat tidur adalah salah satu fasilitas paling penting dalam sebuah kamar hotel. Tidur yang nyaman akan membuat tamu merasa puas dan senang selama menginap di hotel tersebut. Oleh karena itu, hotel harus memperhatikan bagian-bagian tempat tidur agar tamu merasa nyaman dan betah selama menginap. 1. Kasur Kasur adalah bagian terpenting dalam sebuah tempat tidur. Kasur harus empuk dan nyaman agar tamu bisa tidur dengan nyenyak. Hotel harus memperhatikan kualitas kasur agar tamu merasa nyaman selama menginap. Kasur yang berkualitas juga bisa membuat tamu ingin kembali menginap di hotel tersebut. 2. Selimut dan Bantal Selimut dan bantal juga sangat penting dalam sebuah tempat tidur. Selimut harus empuk dan hangat agar tamu tidak merasa kedinginan saat tidur. Bantal harus empuk dan nyaman agar tamu bisa tidur dengan nyenyak. Hotel harus menyediakan selimut dan bantal yang berkualitas agar tamu merasa nyaman selama menginap. 3. Laken Laken adalah kain penutup kasur yang harus diganti setiap kali tamu check out. Laken harus bersih dan lembut agar tamu merasa nyaman saat tidur. Hotel harus memperhatikan kualitas laken agar tamu merasa nyaman selama menginap. 4. Guling Guling adalah bantal tambahan yang bisa digunakan saat tidur. Hotel harus menyediakan guling yang berkualitas agar tamu merasa nyaman selama menginap. Guling harus empuk dan nyaman agar tamu bisa tidur dengan nyenyak. 5. Spring Bed Spring bed adalah kasur yang menggunakan pegas sebagai penopangnya. Spring bed harus berkualitas agar tamu merasa nyaman selama menginap. Spring bed yang berkualitas juga bisa membuat tamu ingin kembali menginap di hotel tersebut. 6. Headboard Headboard adalah tulang punggung kasur yang berada di belakang kepala tamu. Headboard harus nyaman dan empuk agar tamu bisa bersandar dengan nyaman saat membaca buku atau menonton TV. Hotel harus memperhatikan kualitas headboard agar tamu merasa nyaman selama menginap. 7. Footboard Footboard adalah tulang punggung kasur yang berada di bagian kaki tamu. Footboard harus nyaman dan empuk agar tamu bisa bersandar dengan nyaman saat melepas sepatu atau kaus kaki. Hotel harus memperhatikan kualitas footboard agar tamu merasa nyaman selama menginap. 8. Bedside Table Bedside table adalah meja kecil yang berada di samping tempat tidur. Bedside table digunakan untuk meletakkan lampu, buku, dan barang-barang kecil lainnya. Hotel harus menyediakan bedside table yang berkualitas agar tamu merasa nyaman selama menginap. 9. Lampu Tidur Lampu tidur adalah lampu kecil yang diletakkan di bedside table. Lampu tidur digunakan untuk membaca buku atau menyalakan lampu saat malam hari. Hotel harus memperhatikan kualitas lampu tidur agar tamu merasa nyaman selama menginap. 10. Tirai Tirai adalah kain yang digunakan untuk menutup jendela. Tirai harus tebal dan menutupi jendela dengan baik agar tamu tidak terganggu oleh cahaya luar saat tidur. Hotel harus memperhatikan kualitas tirai agar tamu merasa nyaman selama menginap. 11. Karpet Karpet adalah kain penutup lantai yang digunakan untuk menambah kenyamanan dan keindahan kamar. Karpet harus bersih dan lembut agar tamu merasa nyaman saat berjalan di atasnya. Hotel harus memperhatikan kualitas karpet agar tamu merasa nyaman selama menginap. 12. AC atau Kipas Angin AC atau kipas angin digunakan untuk mengatur suhu udara di dalam kamar. AC atau kipas angin harus berfungsi dengan baik agar tamu merasa nyaman selama menginap. Hotel harus memperhatikan kualitas AC atau kipas angin agar tamu merasa nyaman selama menginap. 13. TV TV adalah fasilitas hiburan yang disediakan oleh hotel untuk tamu. TV harus berfungsi dengan baik dan memiliki saluran yang lengkap agar tamu bisa menonton acara TV dengan nyaman. Hotel harus memperhatikan kualitas TV agar tamu merasa nyaman selama menginap. 14. Lemari Pakaian Lemari pakaian digunakan untuk menyimpan pakaian tamu. Lemari pakaian harus bersih dan berfungsi dengan baik agar tamu bisa menyimpan pakaian dengan aman. Hotel harus memperhatikan kualitas lemari pakaian agar tamu merasa nyaman selama menginap. 15. Meja Kerja Meja kerja digunakan untuk bekerja atau menulis. Meja kerja harus nyaman dan memiliki kursi yang empuk agar tamu bisa bekerja dengan nyaman. Hotel harus memperhatikan kualitas meja kerja agar tamu merasa nyaman selama menginap. 16. Kursi Kursi digunakan untuk duduk atau bersantai. Kursi harus empuk dan nyaman agar tamu bisa duduk dengan nyaman. Hotel harus memperhatikan kualitas kursi agar tamu merasa nyaman selama menginap. 17. Telepon Telepon digunakan untuk berkomunikasi dengan pihak hotel. Telepon harus berfungsi dengan baik agar tamu bisa berkomunikasi dengan lancar. Hotel harus memperhatikan kualitas telepon agar tamu merasa nyaman selama menginap. 18. Wi-Fi Wi-Fi digunakan untuk mengakses internet. Wi-Fi harus berfungsi dengan baik dan memiliki kecepatan yang cepat agar tamu bisa mengakses internet dengan lancar. Hotel harus memperhatikan kualitas Wi-Fi agar tamu merasa nyaman selama menginap. 19. Kulkas Kulkas digunakan untuk menyimpan makanan dan minuman. Kulkas harus berfungsi dengan baik agar tamu bisa menyimpan makanan dan minuman dengan aman. Hotel harus memperhatikan kualitas kulkas agar tamu merasa nyaman selama menginap. 20. Brankas Brankas digunakan untuk menyimpan barang berharga tamu. Brankas harus berfungsi dengan baik dan aman agar tamu bisa menyimpan barang berharga dengan tenang. Hotel harus memperhatikan kualitas brankas agar tamu merasa nyaman selama menginap. 21. Pengering Rambut Pengering rambut digunakan untuk mengeringkan rambut setelah mandi. Pengering rambut harus berfungsi dengan baik agar tamu bisa mengeringkan rambut dengan cepat. Hotel harus memperhatikan kualitas pengering rambut agar tamu merasa nyaman selama menginap. 22. Sabun, Sampo, dan Handuk Sabun, sampo, dan handuk adalah fasilitas mandi yang disediakan oleh hotel untuk tamu. Sabun dan sampo harus berkualitas agar tamu merasa nyaman saat mandi. Handuk harus bersih dan lembut agar tamu bisa mengeringkan tubuh dengan nyaman. Hotel harus memperhatikan kualitas sabun, sampo, dan handuk agar tamu merasa nyaman selama menginap. 23. Shower dan Bak Mandi Shower dan bak mandi digunakan untuk mandi. Shower harus berfungsi dengan baik dan memiliki tekanan air yang kuat agar tamu bisa mandi dengan nyaman. Bak mandi harus bersih dan lembut agar tamu bisa mandi dengan nyaman. Hotel harus memperhatikan kualitas shower dan bak mandi agar tamu merasa nyaman selama menginap. 24. Toilet dan Wastafel Toilet dan wastafel digunakan untuk keperluan mandi dan buang air. Toilet harus bersih dan berfungsi dengan baik agar tamu bisa buang air dengan nyaman. Wastafel harus bersih dan memiliki air yang mengalir dengan lancar agar tamu bisa mencuci tangan dengan nyaman. Hotel harus memperhatikan kualitas toilet dan wastafel agar tamu merasa nyaman selama menginap. 25. Kamar Mandi Kamar mandi adalah ruangan yang digunakan untuk mandi dan buang air. Kamar mandi harus bersih dan nyaman agar tamu bisa mandi dan buang air dengan nyaman. Hotel harus memperhatikan kualitas kamar mandi agar tamu merasa nyaman selama menginap. 1Or1Hjm.
  • b5ngiph12r.pages.dev/221
  • b5ngiph12r.pages.dev/239
  • b5ngiph12r.pages.dev/42
  • b5ngiph12r.pages.dev/299
  • b5ngiph12r.pages.dev/154
  • b5ngiph12r.pages.dev/115
  • b5ngiph12r.pages.dev/274
  • b5ngiph12r.pages.dev/341
  • b5ngiph12r.pages.dev/86
  • bagian bagian tempat tidur pada hotel